Berangkat dari perkiraan kasar tersebut, dengan rangkaian dibawah ini, DC CDI yang dibuat mampu menangani RPM sampai batas diluar kemampuan sebongkah mesin sepeda motor...
Langsung saja disimak rangkaiannya...
Rangkaian ini tetap menggunakan IC NE555, sebagai jantung rangkaian seperti rangkaian CDI pada edisi yang lalu. Karena selain mudah rangkaiannya, murah dan yang paling penting adalah kalau IC mati, cukup mudah dalam mencari penggantinya....
Ya udahhh.....segitu aja tulisannya, bagi yang ingin bermain-main membuat DC CDI dengan menggunakan MOSFET silakan dicopy rangkaian diatas, dan segera untuk buat dalam sebuah PCB yang ringkas....
Salam hangat dari bumi REYOG.....
Klw dari output ne555 saya ganti dengan mikrokontroller bagaimana mas?
BalasHapuskira itu ne555 fungsinya hanya sebagai timing saya kan?
Thanks
Giri
ne555 betul hanya sebagai timing, dan bisa jika mau diganti dengan mikrokontroller, tapi jika menginginkan multispark, output mc harus juga mengeluarkan banyak sinyal pada satu sinyal input..makasih dah mampir....
HapusGan itu yg A1 dihubunhkan kmana?
HapusOh iya gan,itu trafo apa ya ?? bikin sendiri?
BalasHapusiya trafonya bikin sendiri, saya biasanya memakai trafo bekas rangkaian lampu PLC yang saya tambahi dengan kumparan sendiri....tapi fungsinya sebagai inverter 12 volt to 350 volt, anda bisa memakai rangkaian yang lain...
Hapusitu gan,,ane dah coba menggunakan microcontroller (NE555 di ganti micro) dan untuk trafo nya saya menggunakan trafo step up biasa dari 12Vac menjadi 370 Vac,, namun ada kendala pada saat saya searahkan menjadi DC lalu saya koneksikan ke micro saya ,tegangan menjadi 1/2 nya..yaitu 180 Vdc dan mosfet menjadi panas...knp kira2 ya ?apakah karena timing / pulse yg berbeda dengan 555 ? Thanks
Hapuskalo pengalaman saya tegangan menjadi 1/2 itu mungkin karena arus yang mengalir dari inverter terlalu kecil sehingga tegangan turun menjadi 1/2nya, dan kalau mosfet panas itu memang menjadi panas, karena dia beroperasi, saya memakai pendingin sirip 8 untuk pendinginannya. moga bisa bantu...
Hapusgan bisa minta layout pcb nya tidak?
BalasHapusmohon maaf gan, saya pake pcb lubang jadi layout pcb semrawut....
Hapusmotor saya pickup pulsernya masih standart gan, ga berani modif sektor mesin cuma ganti CDI-nya....makasih dah mampir..
BalasHapusmaksud non limiter itu gimana ya pak? apa yg seperti CDI DC balap gitu?
BalasHapuscdi ini mampu menangani kemampuan maksimal rpm sepeda motor, cdi balap ada yang pake limiter juga.
HapusKalo mau ngeluarin limiter gmn carae gan
Hapusassalamualaikum .. mau tanya kalo input pulsernya yang mana ya.
BalasHapusdan yang dimaksud dengan input dan filter & switch itu apa ya ?
waalaikum salam, input pulser masuk ke input, filter itu untuk mengoreksi tegangan masuk ke cdi, dan switch itu yang mengisi dan mengosongkan capasitor sehingga terjadi letupan api pada busi..semoga bisa membantu..makasih dah mampir.
HapusRencana saya akan buat untuk motor Satria saya . Untuk saat ini sedang belajar membuat rangkaian inverternya dahulu dari postingan sebelumnya .. agar saya lebih paham dan mantap tentang rangkaian ini .. bolekah saya ajukan beberapa pertanyaan .. satria fu pada cdinya memiliki massa pulser .. apabila dari skema bertuliskan input konek ke pulser lalu kabel massa pulser konek kemana. Dan katoda dioda pada inverter konek ke pin out nomor 3 pada ic555? Ditunggu jawabanya :)
BalasHapusmassa pulser langsung ke ground rangkaian tersebut, benar katoda dioda pada inverter masuk ke output ic 555...
HapusLaporan hasil semalam ..
BalasHapusUntuk rangkaian inverternya saya agak dalam kesulitan di trafonya .. sepertinya saya sudah yakin dengan trafo yg saya buat dengan tutorial yg anda posting * membuat inverter cdi * namun tidak ada tegangan yg keluar pada rangkaian saya .. yg teerjadi hanya tr tip41 hangat dan pada saat di konek ke supply 12v terjadi percikan kecil ... apakah sangat sulit mendapatkan 350v dengan modifikasi trafo bekas lampu neon ..apakah tidak ada cara lain .. ditunggu jawabanya
memang agak sulit untuk membuat inverter ini, tapi jika sabar dan telaten kemungkinan berhasil akan menjadi besar. tidak keluar tegangan mungkin arah lilitan yang terhubung dengan resistor 470 ohm keliru, coba balik arah liltan tersebut, karena lilitan tersebut harus memiliki keluaran tegangan ac untuk mendriver transistor agar bisa bekerja sebagai inverter....moga bisa membantu..
HapusOh jadi arah lilitan juga berpengaruh ya. Lalu arah lilitan tambahan mengikutin arah lilitan sekunder pada trafo atau berlawanan ?
BalasHapusSearah dengan lilitan yg sudah ada saja, karena kalau beda akan saling mengurangi...
BalasHapusKalo saya menggunakan inverter sendiri yg teganganya +450 -0 .. maka conek kemana saja. Untuk plus 450 dan massanya .. dan kira kira untuk daya inverternya brp watt ya?
BalasHapus+ nya langsung ke kaki drain mosfet yg atas itu, sedang - nya ke ground rangkaian itu...untuk daya inverter saya ga tau berapa watt...
BalasHapustanya gan untuk pik ic no 5 tu capasitor ukuran berapa n baiknya pake yg brp volt untuk semua capasitornya. d tunggu jawabanya ya
BalasHapusmqkasih
Cap di kaki no5 itu 10nf, untuk tegangan cap bisa yg 50volt, kecuali cap untuk supply mosfet dan cap output pake 400volt, moga bisa membantu...makasih dah mampir....
BalasHapusMas toni mau nanya nih 12v dc rangkaian filter & swicth itu msuknya kmna ????dan A' itu masa ya
BalasHapusMas toni mau nanya nih 12v dc rangkaian filter & swicth itu msuknya kmna ????dan A' itu masa ya
BalasHapus12volt itu disambung dengan positif aki, dan A di inverter itu disambung dengan A di pin 3 ic555, makasih dah mampir.....
HapusMakasih banyak mas
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMas klo boleh tau trafonya yg berapa amper ya ???
BalasHapusItu trafo inti ferit bekas rangkaian lampu lhe.... cara membuatnya ada dipostingan berikutnya...
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusCDI ini untuk motor apa aja mas ? kalau Megapro gimana?
BalasHapusSaya gunakan untuk suzuki smash 2006, untuk megapro belum pernah coba, tp kemungkinan besar bisa digunakan...
HapusMas input ke massanya yg mna ya ???
BalasHapusUntuk massa input sambungkan langsung dengan massa keseluruhan...karena massa rangkaian jadi satu....
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapuskira2 dipasang di honda beat bisa g mas ? trus dipake jadi dual cdi, di jumper dari CDI ori ke CDI ini.
BalasHapussoale ak baca2 ad dual cdi
kalo dipasang di hinda beat kurang pas, karena cdi beat terhubung dengan saklar pada standar samping (jagrak - jawa), dan kalo pengen pake cdi dua pada satu sepeda motor, jangan asal main jumper, karena dual cdi itu on-nya bergantian, moga bisa bantu....
BalasHapusnah itu yang dipermasalahkan, ketika saya baca wiring diagramnya, CDI masih terhubung ke standar samping,trus bagaimana solusinya ? apa di cabut limiternya ?cuman saya masih bingung dimna limiternya, masih g brani bongkar CDInya :D
BalasHapussaya kira kalau saklar di standar samping itu tidak berhubungan dengan limiter, mungkin cuma sambung dan putus arus saja, jika ingin bongkar ga usah bongkar cdi, bongkar saja pengkabelan yang menuju cdi, mana yang input, ke 12 volt, ke massa, dan lain-lain...kalo sudah ketemu pengkabelannya mudah saja diterapkan ke cdi diatas...hati - hati jangan sampai salah alamat kabelnya...
BalasHapusNumpang tanya mas.. gmna cara menambah limit pada cdi ac
BalasHapusbiasanya pada input rangkaian CDI ada dua buah diode zener yang dipasang seri bolak-balik, dengan mengganti nilai zener dengan yang lebih besar maka limiter akan naik, masalahnya kalo CDI beli, maka kita harus bongkar kotaknya tetapi pada rangkaian CDI sederhana biasanya tidak ada rangkaian limiternya..moga membantu..
BalasHapusMz ak mau tanya di dekat irf. Dioda nya menuju kemanall,..?ap ke inverter di output. Sekunder lilitan 400, setelah dioda,,,,,,,l
BalasHapusDiode itu dari teg 12vdc, output inverter setelah diode menuju pin source irf (anak panah yg diarsir)..moga bisa bantu
HapusSalam pak..mau tanya sedikit nih..klw rangkayan infelter ini di aplikasikan untuk motor cdi ac bisa kah ???
BalasHapusOut put invelter konek ke input cdi ac dan spul pengapian di copot jadi saya ambil input langsung dari accu..kemudian bukannya cdi ac itu cm pengisian dan pengosongan kapasitor ?
Mohon penjelasannya pak !!!!
Maaf merepotkan
Bisa saja, karena yg membedakan dc cdi dan ac cdi adalah pada inverternya, jd klo inverter digabung dengan ac cdi maka akan menjadi dc cdi...moga bisa bantu
HapusMakasih....ya...mau di coba bikin rangkaiannya...
BalasHapussama -sama, makasih dah mampir...
Hapusuntuk mengubah timing bagaimana mas? terima kasih.
BalasHapusresistor 180 kOhm yang dirangkai seri dengan 1n 4007 di depan ne 555 itu coba diganti dengan potensio meter 250 kOhm, gunakan kaki tengah dan kiri, mungkin bisa membantu.....
Hapussaya ingin mengaplikasikannya pada shogun 125, kira2 cocok tidak?
BalasHapussaya belum pernah mencobanya, tapi mungkin saja bisa karena dc cdi ini universal, mungkin perlu pengaturan karburatornya... makasih dah mampir...
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusOm..itu kalau trafo outputnya lbh dari 400-450 v..ukuran volt capasitor perlu di ganti jadi 450 v atau ttp itu?
BalasHapusKalo bisa tegangan elco menyesuaikan tegangan output...
HapusSalam kenal bang saya dari sumedang ,saya mau nanya saya udah lihat rangkaian cdnya ,saya lagi merakit nih,oh ya motor saya jupiter mx,bisa gk kira kira,trus buat pengaturan timingnya yang mana, jg saya belum ngerti lilitan primer trafo itu kan 2,masingmasing kawat ukuran brapa bang,,maksih sebelumnya
BalasHapusUntuk motor jupixxx, saya belum coba, tp ini cdi universal, untuk timingnya ga ada, adanya cuma bisa diatur lebar pulsa yg mendriver mosfet, untuk kawat yg ke kolektor bisa pake 0,5 mm, sedang yg ke basis bisa gunakan 0,3mm
Hapusklo mosfer 830 gantian dengan nomor berpa bang
HapusAsalamualaikum,mas Toni....jika sya bkin rangkaianya cuma filter switch aja, Inverternya sy gnti pke CDI AC ,bsa gak???????? Trus Pulser kluar nya konek mna?
BalasHapusWaalaikumsalam, kalau pake inverter cdi ac, mgkn lebih tepat bikin cdi yg pake scr saja.
HapusKarena kalo pake mosfet itu butuh tegangan dc konstan..dan biasanya mosfet disuply tegangan yg tidak stabil maka cepat short atau mati....
dear all,
BalasHapusizin menambahkan kalau pakai mosfet sebenarnya bisa saja tapi prinsip dasar dari gate mosfet sifatnya dasarnya on dan off,,pada saat pengosongan capasitor jika gate mosfet di off kan maka akan langsung berhenti otomatis voltage yang di transfer koil pengapaian akan rendah karena pengosongannya capasitor blum semua di discharge...kalau scr akan aktip sekali triger dan akan kosong setelah anodenya bertegangan 0 nol ...jadi kalau sudah benar2 kosong muatan capasitornya di scr maka akan off sendiri scrnya...kalau pake mosfet harus sensing di kaki capasitor maka aplikasinya jadi rumit hanya untuk mereset mosfet
Makasih tambahannya...
HapusDear mas tony,
BalasHapusIjin nimbrung
Menanggapi inverter cdi dc yang akan di aplikasikan untuk menggantikan spull ac dan mengisi capasitor pada rangkaian cdi ac menurut saya tidak bisa di implementasikan dikarenakan discharge capasitor pada cdi dc sangat cepat kurang dari 1ms sedangkan charging capasitor untuk mencapai tegangan 120volt membutuhkan waktu kurang kebih 1ms,,,,,kalau implementasi di lakukan artinya kapasitor belum terisi sudah di tumpahkan muatannya otomatis tidak akan ada letikan,,,,,,,inverter yang ada pada cdi dc sangat berbeda fungsinya dengan spull pada speda motor ac,,,,peace peace
Menurut saya fungsi inverter 12 to 350 dc pada dc cdi sama fungsi spul ac untuk charge dan discharge cap pada ac cdi adalah sama, tetapi inverter yang outputnya hanya ada diode sbg penyearah tanpa capasitor sbg perata dc... Cmiiw.. :)
Hapusfungsi koil itu sndiri kan untuk mengubah tegangan menjadi KV knapa harus pake trafo stepup?
BalasHapuskalaupun ga pake trafo ga papa kan mas?
ijin menjawab mas tonny kalau kurang tolong di koreksi...bro farhan sebenernya trafo ya sama dengan inductor kalau menggunakan trafo ada dan secunder coil kalau menggunakan inductor saja bisa juga namanya bosst converter...cuman nanti kesulitan ada di MOSFET yang selalu panas karena match dari inductornya...antara inductor dan trafo berbeda skematic nantinya....hehehhehe
BalasHapusmaaf saya ijin tambah lagi....sebenernya koil yang digunakan di sepeda motor umum belum bisa meletikan lompatan api apabila tegangan pada capsitor utama cdi di bawah 50v karena koil utama pengapian sepeda motor membangkitkan 100x lipat dari tegangan yang ada pada Capasitor rangkaian CDI...beda dengan koil motor injection impedansinya tinggi dikasi 12 volt sudah bisa meletikan busi...perbedaannya pada koil sepeda motornya...
BalasHapusinput coil kan dari accu ya 12 v nah begitu gnd dilepas baru api loncat di busi. di rangkaian diatas to koil itu 400 v apa benar? hehe mohon pencerahan
BalasHapusIntinya coil motor yang sistim pengapiannya tci itu beda sama coil motor yg sistim pengapiannya cdi,,,klw tci sendiri memang langsung menginduksi tegangan tingginya pada coil pengapian beda sama cdi yang melakukan proses charging and dishcharging ,,,setelah dishcharging baru loncatan listrik dari kapasitor membuat coilnya terindikasi,,,
HapusTerindikasi maksudnya hehehehe,,,satu lagi mas ,,,liat aja cara kerja tci sama cdi nya dulu nanti juga faham
HapusTerindikasi maksudnya hehehehe,,,satu lagi mas ,,,liat aja cara kerja tci sama cdi nya dulu nanti juga faham
Hapusitu benar mas manggala tapi pada koil tci yang biasa dipakai di motor injection inputnya 12volt ...beda hal dengan koil motor cdi dan rangkaian ini input koilnya sekitar 400volt pada saat idle...dan sekitar 190 volt pada rpm tinggi....thanks
BalasHapusitu benar mas manggala tapi pada koil tci yang biasa dipakai di motor injection inputnya 12volt ...beda hal dengan koil motor cdi dan rangkaian ini input koilnya sekitar 400volt pada saat idle...dan sekitar 190 volt pada rpm tinggi....thanks
BalasHapus400turns 12-12turns???
BalasHapusasalamualakum.... mas toni boleh numpang tanya nih..... pada soket tertera ada pin pulser dan spul input, nah kedua pin itu masuknya kemana
BalasHapusasalamualakum.... mas toni boleh numpang tanya nih..... pada soket tertera ada pin pulser dan spul input, nah kedua pin itu masuknya kemana
BalasHapusGan ,andai pakai inventer raket nyamuk bisa pa gk gan?
BalasHapusbisa aja mas cuman untuk raket nyamuk itu continues...pada saat scr gate on si raket nyamuk masih charging ke capastior akibatnya akan source pada SCR dan MOSFET atau dual push full pada rangkaian inverter raket nyamuk..thaks galuhirfan
Hapusmas boleh liat yg sudah jadi dari belaakang
BalasHapusMas kalo mosfet nya diganti Dengan irfz44 bisa gak??
BalasHapusMas itu resistor nya berapa Watt??
BalasHapusSaya pake yg 1/2 Watt resistor nya..
HapusSaya pake yg 1/2 Watt resistor nya..
HapusMas kalo mosfet nya diganti Dengan irfz44 bisa gak??
BalasHapusIrfz44 tegangan kerja max 60v, sedang pada irf830 itu ada tegangan sekitar 300 vdc..
HapusMas kalo mosfet nya diganti Dengan irfz44 bisa gak??
BalasHapusItu trafo nya pakai apa mas?
BalasHapusItu trafo nya pakai apa mas?
BalasHapustrafo ferit bekas lampu jari..
HapusMas bro mohon pencerahannya dong.. Kemarin saya buat cdi ac tanpa pulser untuk 2tak menggunakan scr bt151 dan ternyata lumayan bagus. Tapi saat saya coba aplikasikan irf820 kok gate nya seperti tidak berkerja.. Saya coba gunakan coilpulser juga sama tidak ada discharging. Kira kira apa yg salah ya? Makasih sebelumnya mas..
BalasHapuskalau scr, ada tegangan kecil pada gate sudah bisa bekerja, tetapi pada mosfet butuh tegangan 10 volt baru bisa kerja optimal... makasih dah mampir
HapusMas bro mohon pencerahannya dong.. Kemarin saya buat cdi ac tanpa pulser untuk 2tak menggunakan scr bt151 dan ternyata lumayan bagus. Tapi saat saya coba aplikasikan irf820 kok gate nya seperti tidak berkerja.. Saya coba gunakan coilpulser juga sama tidak ada discharging. Kira kira apa yg salah ya? Makasih sebelumnya mas..
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKang bro, kalo rangkaian diatas kita aplikasikan ke honda astrea series bisa tidak, tapi tanpa menggunakan rangkaian inverter dc ke ac, jadi sepul langsung masuk ke rangkaian filter dan switch. gimana kang bro
BalasHapusmatur tengyu atas pencerahannya
kalau tanpa inverter dan menggunakan tegangan dari spul, saya pernah mencoba dan ternyata tidak bisa bekerja.. makasih dah mampir
HapusRangkaian nya udah pernah dicoba dan berfungsi mas
BalasHapussaya sudah mencoba dan berfungsi, kalau mau mencoba, mungkin dipostingan yang ada, dc cdi dengan mosfet.. makasih dah mampir
HapusOm boleh bagi kontak buat sharing seputar cdi dc ini
BalasHapusOm boleh bagi kontak buat sharing seputar cdi dc ini
BalasHapusMaaf om tony itu sy masih bingung untuk konektor k kontak motor masuk kmna ya
BalasHapusOm maaf nanya nih kan motor saya ninja r pd soket ada pin dr regulator itu masuk.ny kmana yaa maksihh
BalasHapuskalau itu regulator berasal dari batterey atau aki berarti masuk ke 12 volt itu..makasih dah mampir..
Hapusini oh mau tanya cdi saya cdi smash ,arus menuju kapasitornya keluar
BalasHapustpi gak mau loncat ke intp koil .kenapaya sensor pulsernya masi jalan tapi apinya gak keluar ,
itu aja ya oh/gan
mungkin scr nya mati, karena cdi yang pake scr itu, tegangan 350vdc, diputus-putus untuk bisa melewati capasitor dan diumpankan ke koil..makasih dah mampir..
HapusMas tony mau tanya kalau mau menaikan limiter cdi 12000rpm ke atas komponen apa yg harus saya rubah???
BalasHapusTerus bagaimana agar percikan bunga api dari output cdi bisa besar???
biasanya di kit cdi, pada pin input atau pin dari pulser, ada komponen diode zener 2 buah tersambung seri bolak-balik, lha itu biasanya sebagai limiter sebuiah cdi, kalau ingin menaikkan RPM sebuah CDI, maka diode zener itu di ganti dengan diode zener yang lebih besar tegangannya, misal yang tadinya 4,5v, diganti dengan 6,2v, tetapi sekali lagi CDI selalu dibatasi oleh kinerja SCR yang mempunyai frequensi kerja maksimal di sekitar 400Hz.
Hapusuntuk memperbesar percikan bunga api, biasanya para tuser mengganti Capasitor yang menuju ke koil dengan yang lebih besar, misal yang tadinya 1,5uF/ 400V (155 tertulisnya) diganti dengan 4,7uF/400V (475 tertulisnya) semoga bisa membantu, makasih dah mampir.
Mas mau minta gambar/wering CDI dcnya mas .Minta pinya buat sering"
BalasHapusMas toni,,, sya pernah bikin cdi sprt skema di atas switchnya pke irf830 tapi irf 830nya cepet mati itu knp mas toni.ya ,?
BalasHapusKelemahan mosfet adalah panas,ini terjadi jika trigger(pulsa) pada gate tidak benar2 off,jadi satu2nya solusi adalah dg memperbesar pendingin,karena untuk benar2 mendapatkan logika nol dan 1(misal 1 adalah 5volt dan nol adalah nol) hampir tidak mungkin,krn banyak faktor yg mempengaruhi,seperti beban kapasitansi pada kabel2 rangkaian dan juga indikasi dari coil sendiri,jadi kabel2 menjadi semacam antena,akhirnya terjadi semacam dengung2 halus.
BalasHapusMkasi atas penjelasannya
Hapus.sekarang sya coba ganti pke 5p4m malah timingnya gk pas motor susah hidup skali holdup meladak meleduk itu knp ya mas??????
Mas toni untuk kapasitor yang di kaki no.5 ne555 itu nilainya berapa
BalasHapusMas itu inputnya dari mana ya mas
BalasHapusAssalamualaikum Om ..
BalasHapusSaya mau tanya travonya ,diameter primer brpa om ???
Klo sekunder nya jga brpa om ???
Begitu pun ( D ) nya om ???
Trima kasih dan tolong infonya
Assalamualaikum.wr.wb
BalasHapusPagi mas tony,, bagaimana caranya membuat CDI itu mempunyai limiter maksimal di 5000rpm atau 6000rpm saja
Aku juga pengin tahu yang ini..
HapusCandra mustofa dsp
HapusMas itu irf pake 2pc yg stas fungsinys buat apa
BalasHapusMas untuk CDI smash ini bisa di aplikasian ke motor king buat mendapatkan limit ? Kira2 komponen apal yg harus di ganti ?
BalasHapusMas untuk CDI smash ini bisa di aplikasian ke motor king buat mendapatkan limit ? Kira2 komponen apal yg harus di ganti ?
BalasHapussebelum pulser tambahkan elco bypolar 4.7uf 50volt
HapusMantap
HapusMas....untuk cdi mx lc pada rangkaian cdi apanya yg di buang dan di jumper biar unlimited
BalasHapusMas kalo mau osicilatornya di 50khz dengan duty cycle 75% apa saja yg dirubah.
BalasHapusTerimakasih
Mas mau tanya kalo hilangin limit di cdi beat orsinil apanya yg harus di hilangkan sama bagian mana yg harus di jumper
BalasHapusMau tanya mas,rangkaian inverternya klau pake yang ic UC3845 bisa gak mas,klau dipake di astrea grand bisa gk
BalasHapusmas bisa tolong dijelasin nyambung dri inverter ke switch nya, yg mana ke mana gitu?
BalasHapustrus kabel cdi dc kan 5 itu nanti yg mana aja?
makasih sebelumnya
dan utk ukuran kawat trafonya brapa aja mas sekunder + primer + tambahan?
BalasHapusAssalamualaikum.. mas nama komponen nya apa aja? Itu transistor nya make yg apa mas?
BalasHapusgan panah rangkaiyan inverter ke rangkaiyan filter kemana ya /
BalasHapusAssalamu'alaikum mas numpang tanya kalok mau mengetahui letak no limit pada suatu cdi itu gimana ya mas sedangkan komponen cdi itu beda beda dengan yg lain
BalasHapusklo rendahin rpm gimana om
BalasHapusBoleh minta daftar kompone. Nya gak om bisa kirim di email saya
BalasHapusBejo.ia90@gmail.com
Ijin shering gan saya mau nanya kalo bikin non limit q dah bisa tapi kalo q bikin limit yang blm bisa cdi jupiter lama
BalasHapusBuat mio bisa gan
BalasHapusklo mesfet yang 830 apakah bisa di ganti dengan nomor angka yang lain
BalasHapusAda rangkaian untuk cdi jupiter mx new un-limitter?
BalasHapusKalo mau limiter di 7500 rpm pake resistro brapa gan.
BalasHapusMaaf om mau tanya. Kalau transistor TIP41 diganti dengan TIP3055, aman ga om? Terimakasih
BalasHapusMas mau tanya, cap 1000 uf yg di input inverter itu pake yg brp volt nya...
BalasHapus